‘Cuitan‘ Buni Yani “Jual Agama Itu Paling Gampang” Jadi Heboh


 
Dunia maya dihebohkan dengan beredarnya screenshoot cuitan di Twitter yang diduga milik tersangka kasus dugaan pencemaran nama baik dan penghasutan terkait SARA, Buni Yani.
Dalam cuitannya, pemilik akun Twitter @BuniYani menyebut bahwa rakyat masih bodoh sehingga menjual agama adalah cara paling mudah dilakukan.
Akun @BuniYani, berdasarkan screenshoot yang beredar, melontarkan hal tersebut pada 11 Mei 2014 silam.
“Jual agama itu paling gampang, maklum rakyatnya masih bego2 gampang ditipu,” begitulah bunyi cuitan @BuniYani.
Cuitan @BuniYani ini juga diunggah Mohamad Guntur Romli, anggota tim pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) – Djarot Saiful Hidayat di Pilkada DKI 2017.
“Karena ini kayaknya skrang Si Buni Yani jualan agama (sekalian mug) & mendadak ngustadz,” kata Guntur lewat akun Twitter-nya, Jumat (5/5/2017).
Seperti diketahui, Buni Yani ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penghasutan dan menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian, permusuhan antarindividu berdasarkan SARA melalui media sosial.

foto via twitter
Tuduhan itu lantaran dia mengunggah potongan video pidato Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang menyinggung Surat Al-Maidah ayat 51 di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, September 2016 lalu. Ia menyertakan transkrip ucapan Ahok dalam video berdurasi setengah menit yang diunggahnya itu.
Buni Yani pun dijerat dengan Pasal 28 ayat 2 juncto Pasal 45 ayat 2 UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE dan terancam hukuman 6 tahun penjara